OKTOBER, tampaknya sedang menjadi bulan yang cukup banyak cobaan bagi saya. Cobaan yang cukup menguras emosi dan airmata. Baru 11 hari saya lewati di bulan Oktober ini, tapi sudah cukup banyak cobaan yang saya lewati, saya berharap ini ga terjadi seterusnya. Saya ga mau menyebut ini bulan penuh kesialan, mungkin akan lebih baik saya menyebutnya bulan pembelajaran yang penuh ujian dan cobaan.
Cobaan Pertama.
Saya terkena tipus di akhir September. Sempat sembuh dan bisa beraktivitas lagi awalnya. Tapi beberapa hari kemudian, tipus saya kambuh karena saya yang bandel makan makanan sembarangan, padahal orang yang sakit tipus itu harus benar-benar menjaga makannya. Dan sampe hampir pertengahan Oktober ini, tipus saya udah kambuh sebanyak 3 kali. Kalo orang rumah tau, bisa-bisa saya langsung ditelen. *ups hihi :p
Cobaan Kedua.
Saya kehilangan sebuah barang kesayangan saya. Kalung inisial K yang selalu saya pakai setiap hari dan setiap saat. Ntah bagaimana ceritanya kalung itu bisa hilang, saya pun ga tau.
Berawal ketika saya sedang melakukan hair treatment hairmask di sebuah salon dekat kostan saya. Ketika sedang massage bagian punggung, saya melepas kalung saya tersebut dan saya meletakkannya di tas bagian depan, yang memang ga ada retsletingnya. Selesai melakukan hairmask, saya pun mengganti baju saya dan membayar di kasir. Sampai di kostan, saya masih sempat bermain ke kamar mba kostan dan mengobrol di sana. Beberapa menit kemudian, saya naik ke lantai 2 dan menuju kamar. Sambil jalan, saya merogoh tas bagian depan dan mengecek kalung saya. Damn! Ga ada! Saya panik banget! Saya bongkar isi tas saya, saya balik ke salon tempat saya hairmask dan hasilnya nihil. Saya minta tolong si empunya kamar kostan yang saya datangin tadi buat meriksa kamarnya, tapi hasilnya tetap nihil! Paniknya benar-benar ga santai, karena itu benar-benar barang kesayangan saya. Akhirnya, saya hopeless dan berusaha ikhlas, karena kemungkinan buat nemuin hampir 0%. Sediiiiiiiiiiiiiiiih banget! Lebih sedih dari kehilangan apapun! Kalung inisial K kesayangan saya itu pemberian dari ibu saya. Saya inget banget, waktu itu ibu saya sangat memaksa saya untuk mau memakai kalung, sampe akhirnya pilihan saya jatuh kepada kalung dengan liontin berbentuk huruf K yang berarti inisial nama saya.
Cobaan Ketiga.
Agenda hair treatment saya di salon tersebut nyatanya sangat-sangat tidak memuaskan. Saya tidak mendapatkan kenyamanan dan kepuasan dengan apa yang diberikan oleh sang salon. Ibaratnya saya udah bayar hairtreatment, ga memuaskan, dan saya kehilangan barang kesayangan saya!
Cobaan Keempat.
Hari ini 11-10-11 (cantik sih tanggalnya), saya mengalami cobaan lagi. Garang, motor kesayangan saya diserempet sama sebuah mobil ketika saya mau keluar wilayah kampus. Saya ga salah sih. Si empunya mobil yang salah, dan untungnya dia mengakui dan mau bertanggung jawab.
Cobaan Kelima.
Masih di hari yang sama 11-10-11, dan kasus yang sama. Ketika kejadian penyerempetan Garang, kaki kanan saya pun kelindes ban mobil itu! Meeeen, menyutnya ga santai! Sakiiiiiit sakiiiiiit sakiiiiiit! Paiiiiiiiit!
Cobaan Keenam.
Setelah kejadian penyerempetan Garang dan kelindesan kaki saya, saya pergi ke sebuah restoran bersama kedua sahabat saya, dan restoran itu pun atas rekomendasi saya, karena selain tempatnya cozy, makanannya enak dan ada wifi. Rencananya sih saya mau sekalian cari-cari bahan buat skripsweet. Eh sampe di lokasi, ternyata si Pram, laptop kesayangan saya pun ngambek. Dia ga mau nyambung ke wifinya si restoran. Alhasil keberadaan saya di restoran itu pun hanya makan, minum, ngetik tulisan ini di word dan..... nyampah. Fiuuuuuuh...
Cobaan Ketujuh.
Hubungan pribadi saya pun tampaknya juga tidak terlalu bersahabat sama saya.
Kesimpulannya, bulan ini saya benar-benar diberikan cobaan sama Allah yang semuanya berkaitan dengan hal-hal yang saya sayangi! SEMUANYA!
Mungkin saatnya saya introspeksi diri atas apa yang saya udah lakuin. Saya mengakui sih, akhir-akhir ini saya memang cukup sering meninggalkan solat hihihi. Mungkin karena itu Allah langsung memberikan saya ujian dan cobaan yang..... ya bisa dibilang sangat berat dan menyedihkan. Tapi semoga ini ga berlanjut ke hal yang lebih parah.
Saya janji, setelah ini saya akan lebih rajin solat dan bertawakal. Saya janji ya Allah :")
0 comments:
Post a Comment